(1839-1924) - Hilaire de Chardonnet adalah ahli kimia Prancis, penemu rayon, ahli fisiologi, pengusaha industry, insinyur, asisten Louis Pasteur. Ia lahir di Besancon, Doubs, Prancis, pada tanggal 1 Mai 1839 dan meninggal di Paris pada tanggal 12 Maret 1924 pada umur 85 tahun. Ia tamat Sekolah Politeknik di Besancon pada tahun 1861 pada umur 22 tahun. Kemudian ia bekerja di laboratorium milik Ruolz penemu. Empat tahun kemudian Chardonnet kawin dengan keponakan Ruolz.
Biografi Hilaire de Chardonnet - Penemu Serat Buatan
Pada waktu itu Louis Pasrteur sedang sibuk menyelidiki penyakit ulat sutra. Chardonnet diminta untuk membantunya. Sejak itu ia mulai tertarik pada benang sutra. Tiap hari ia mengamat-amati benang sutra.
Benang sutra itu berasal dari kelenjer di mulut sutra. Kelenjer mengeluarkan cairan yang segera jadi keras bila kena udara. Lama-kelamaan timbullah gagasan pada Chardonnet untuk membuat benang sutra tiruan. Ia segera meniru proses pembuatan benang yang digunakan oleh ulat sutra, ialah membuat cairan yang jadi kental bila tersentuh udara.
Pada tahun 1883 Sir Joseph Wilson Swan, ilmuwan Inggris yang pertama kali menemukan lampu listrik, meciptakan proses untuk membuat benang buatan dengan memeras larutan nitroselulosa. Larutan itu dilewatkan pada pipa kapiler yang kecil sekali agar berbentuk benang. Kemudian dengan zat kimia, nitroselulosa yang mudah terbakar itu diubah kembali jadi selulosa yang aman. Selulosa murni adalah serat kapas, serat goni dan serat rami. Chardonnet menggunakan proses Swan untuk membuat benang sutra tiruan. Larutan nitronselulosa dipaksakan melewati lubang kecil dan dikeraskan dengan udara panas kemudian diolah dengan zat-zat kimia dan diubah kembali jadi selulosa. Pekerjaan ini terlambat, makan biaya mahal, dan sangat berbahaya. Untunglah Chardonnet kaya, sehingga dapat mengadakan eksperimen dengan leluasa. Ia menamakan hasil eksperimennya sutra buatan dan memamerkannya di Pameran Paris pada tahun 1889. Benang sutra buatan sangat menarik para pengunjung. Chardonnet mendapat dana untuk mendirikan pabrik di Besancon. Serat buatan itu mulai diperdagangkan pada tahun 1891. Baru pada tahun 1924 serat buatan itu disebut Rayonyang berarti serat yang bercahaya.
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar